Suara-suara

Tranding saat ini G30s.pki. filmnya ditayangin di mana mana, pamflet pamflet dan selebarannya pun tersebar kemana-mana, Rasionalisasinya supaya kita gak lupa akan sejarah kekejaman dan penghianatan pki. Oke gak masalah. Tapi alangkah objektinya jika film film dokumenter terkait penghiatan-peng
hiatan lainnya juga di expose setiap tahun supaya generasi tahu dan sadar bahwa mereka sedang dininabobokan dengan isu isu temporer. Bagusnya KPI mengusulkan adanya penayangan film film seperti, bagaimana banyaknya mahasiswa yg bersenjatakan megafon dan selebaran di hadapkan dengan kekuatan militer dan akhirnya mati terbunuh jelang lengsernya rezim orde baru, film tentang aktifis buruh wanita, marsinah yang mati karena menyuarakan upah buruh atau film tentang kisah menghilangnya puluhan aktivis jelas S1 1999, atau mungkin film tentang bagaimana aktivis Ham bernama munir di bunuh dan di racuni setelah berhasil membongkar kekejaman tim mawar dalam aksi penculikan puluhan aktivis. Saya punya keinginan besar film film ini juga di tayangkan atau bahkan di berikan mandat wajib dari presiden kepada masyarakat untuk menontonnya. Mungkin juga film tentang korupsi century yang sampai ini tidak ada kejelasan itu bagus untuk di tonton, atau film dokumenter tentang awal dari liberalisasi migas pada era sby yang sekaligus melumpuhkan BUMN bagus untuk di tayangkan, atau film tentang bagaimana seorang pahlawan penentang korupsi, abraham samad yang harus mendekam di penjara setelah mengungkap banyak kasus korupsi di indonesia asik untuk ngopi sambil Nobar. Mungkin juga film yang bagus untuk di tayangkan itu tentang aksi aksi penolakan tambang oleh rakyat yang harus di hadapkapkan dengan senjata militer dan akhirnya berujung pada tragedi berdarah. Seharusnya kami juga disugukan film film seperti itu agar kami tahu bahwa negara ini sedang tidak baik baik saja. please don't make us more stupid with the circumstances. Cukup! untuk meninabobokan kami dengan ilusi ilusi tentang pertumbuhan ekonomi yg mapan sementara jutaan manusia disini masih bertiak meminta "hentikan impor beras, garam, dan sapi", stop berbicara tentang perdamaian dan kebhinekaan kalau di pelosok negri ini masih terselip pembantaian atas nama keamanan dan stabilitas negara. Jangan dengungkan lagi nyanyian bising tentang "revolusi mental" sementara anggaran negara defisit di tambah dengan pengalokasian yang tidak merata akibat korupsi. Stop menggiring opini kami lewat komunikasi satu arah, kami tahu bahwa kalian menguasai media, bank, elite pokitik, hukum, dan ekonomi. Kami tau apa saja bisa kalian lakukan untuk membuat kami merasa baik baik saja, seakan akan negara ini tidak pernah berbuat kesalahan. Ini bukan soal membela pki atau tidak, saya pun kurang literatur untuk masaah itu. Tapi saya ingin menyoal terkait pertanyaan " penting gak sih nonton film pki itu ?" Sementara jutaan anak anak dipelosok dan pesisir juga didesa banyak yg belum mendapatkan kesempatan belajar ? Penting gak sih nonton film pki itu ? Sementara setiap tahun mata uang kita di hantam oleh impor yang surplus dan ekspor defisit yang bardampak pada peningkatan jumlah hutang negara dan defisitnya cadangan mata uang asing kita. Penting gak sih nonton film pki itu ? Sementara kasus century, hambalang, dana haji, masalah pengangguran, pendidikan, e-KTP, harga bahan pokok naik kita kesampingkan. " Oh aja"

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Puisi Berantai Antara ; Pecinta, Pejuang Dan Penjual Telur Oleh Sastra

CONTOH PUISI TENTAN KEBUDAYAAN

Aturan Penomoran Surat